rezaanwari.blogspot.com

Sabtu, 08 Juni 2013

Cerita antara Ujung Kulon - Peucang

Ujung kulon milik Indonesia!
haaaaaahhhhh.......
:)))))
Teman-alam-syukur.

Berawal dari kejenuhan kesibukan dunia yang sempit di samping terminal pakupatan Serang-Banten, guwe putusin buat ikut acara himabiologi untuk konservasi ke ujung barat pulau jawa. ujung barat pulau jawa kongruen dengan ujung kulon (yaela maklum anak matematika).
Ya guwe seorang mahasiswa matematika, tapi ikut acara mahasiswa biologi. heheeee... guwe ga sendirian ikut acara ini. Guwe bersama deni alias dzakwanali temen sekelas guwe yang menurut guwe dia lebih baik kayanya masuk jurusan sastra, karena bahasanye setiap kalimat yang dibuat itu top markotop endang madendang siraja dendang dah.


Tanggal 4 februari 2013 selepas  ashar jadi start pemberangkatan.
6-7 jam perjalanan menuju ujung kulon nyimpen cerita yang di substitusikan secara sederhana dengan kata "luarrrrrr biasa". Sekitar jam 10-11an malem (lupa) sampai lah di ujung kulon. Kita semua nginep di rumah guide kita yang biasa kita sebut "Mang Dayat". Ujung kulon memang luar biasa. selain adak badak, ada juga nyamuk badak! Celana udah panjang, jaket tangan panjang pake lotion anti nyamuk, tetep aja itu suntikannya nyamuk bisa tembus dan terpaksa malem itu kita semua mendonorkan darah pada nyamuk badak dengan terpaksa.
Nah paginya berangkatlah kita memasuki hutan, yap rumahnyanya para badak. Rencananya kita akan melewati 4 pos dan "nginep" dalem hutan 3 malam tanpa indomaret menuju pulau peucang! waw.
Awal perjalanan narsis dikit ga pa kali ya. :v

 
deni (dzakwanali), guwe



ketika melewati medan berlumpur, saya berharap ini bukan lumpur hidup. "pikiran negatif yang berlebih". -_-


Medan lumpur udah ngegugurin beberapa sendal dari kita dan banyak duri salak juga ternyata dalam lumpur yang masuk ke dalam sepatu!
Dan pos pertama karangranjang jadi tempat bermalam pertama. Entah darimana nama karangranjang itu. Ada karang mirip ranjang atau ranjang yang terbuat dari karang? loh? jangan dibahas.


Keesokan paginya berangkat lagi...dan diperjalanan banyak hewan laut yang berguguran ditepi pantai.


ikan buntal (nyonya puff)

ular laut

Sebelum sampai ke pos dua, kita udah diwanti" (di nasehatin) ama guidenya, kalo ngeliat buaya di muara jangan sebut kata "buaya", ganti dengan "penganten". loh loh loh? real kaya begitu nasehatnya agar ga terjadi kesurupan katanya. Dan ngeyelnya guwe ngeliat buaya muara dan nyebut kata "buaya" berkali-kali ketika sampai paling awal di muara. Cuma 2 orang aja yang ngeliat buaya itu, guwe dan sopir bis (sopir bis kita juga ikut tracking bareng kita). Dan tidak terjadi kesurupan koq.
Real "muara" yang ada buayanya kita lewatin dengan berjalan kaya gitu. Airnya tinggi di tambah arusnya bikin sempoyongan. Seru dan deg-degan ngeri ada buaya dan gue ga bisa berenang!



Disamping muara ada danau tempat buaya berjemur. Nah disamping danau itu agak jauhan jadi pos kedua tempat bermalam kita. Disana lupa poto" basecampnya. Pos kedua itu kita bikin tenda seadanya disekitar pohon berduri kaya beginian nih...


Kemudian paginya berangkat lagi..



Kemudian ini adalah pos tiga... nenda dalem hutan samping sungai.. malem hari ujan dan jam 1 malem semuanya dibangunkan dan ga tidur lagi sampe pagi karena air sungai nyamperin tenda alias kebanjiran. dari yang tadinya tinggi air sungai dibawah lutut merambah naik hingga seleher lebih.



Selanjutnya kita berangkat lagi paginya menuju pos 4...
pos 4 juga ada ditengah hutan dan disampingnya ada sungai sama kaya pos 3.



Kita ga bermalam di pos 4. Istirahat sebentar di pos 4 kemudian langsung menuju Pelabuhan Cidaun.
Melewati savana banteng, bergerak waspada banteng dan badak dan akhirnya sampai di pelabuhan.









Guwe kira ini pulau susu bubuk, dan ternyata ini adalah pasir pantai yang putih kayak susu punyanya pulau peucang! Jernihnya air laut ngalahin kejernihan air kolem renang dah!



Di peucang semua bergembira!!!! :D ada rusa, monyet, lutung, babi, biawak, burung rangkong semuanya tanpa pagar jeruji yang mengandangi mereka. :D Ini kali ya yang namanya salah satu surga dunia yang Indonesia milikin..









 




Setelah menginap 1 hari di peucang, paginya apa boleh buat harus angkat kaki untuk pulang.
Sebelum pulang mampir juga ke pulau sebelah, pulau handeulum.
6 hari 5 malam yang seru.
Menerobos hutan, menyisir pantai, menaklukan gunung!
Tiap hari tracking jalan kaki rata-rata 5-7 jam!
Menyenangkan dan penuh cerita!
:)

 Ujung Kulon
salam konservasi...
salam lestari..
salamu'alaikum..
^_^

Rabu, 10 April 2013

Dik


Happy milad buat adik yang manis Hilda Raudiana Halida ...
:)))
Semoga makin sukses... makin pinter... makin deket ama cita".
Dan makin sayang dan disayang Allah.
aamiin.
:)

Rabu, 06 Maret 2013

Letusan Rindu


Gunung Soputan Minahasa meletus malam ini Rabu, 6 maret 2013 pukul 19.30.
Sama halnya meletusnya kerinduan diri untuk mereka.
Mah, pa, gimana kabarnya disana? semoga Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang beri semua fasilitas terbaiknya untuk mamah bapa ya.

:)))

Bentar lagi salah satu anakmu ini akan ada beberapa huruf yang akan melekat dari nama yang kalian berikan.
"Reza Anwari, S.Pd."

Aaaaaaaaaa.........kangen.

Peluk lewat doa.
{}
Hari berganti seiring waktu,

Tapi kasihmu tak terputus seiring waktu.

Rabu, 23 Januari 2013

Selasa, 22 Januari 2013

Untuk yang terbaik

Lahir? Apa itu lahir?
Kelahiran merupakan sesuatu yang kita nantikan dengan ancang-ancang 9 bulan setelah kehamilan seorang ibu. Dan waktu kelahiran semakin menjauh seiring bertambahnya usia.
Dan kemudian..
Mati, apa sebenarnya mati itu?
Mati adalah sesuatu yang sering kita abaikan dan acuhkan, yang sebenarnya kematian adalah sesuatu yang sangat dekat dengan kita.
Kematian tak pernah menjauh, kematian justru semakin dekat, lebih dekat dari urat nadi di leher kita.

Kita berjalan semakin jauh dari waktu kelahiran kita, mendekati waktu itu, waktu kematian.
Sering mengingat mati terkadang dapat menuntun kita ke arah tujuan kita lahir di bumi.
Dari mana kita berasal, untuk apa kita hidup dibumi, kemana kita akan berakhir, apa yang terjadi setelah kita berakhir? Kehidupan kekal akhirat.

Untukmu yang disana..
Selamat beristirahat para sahabat tersayang:
Saripul Khoir (sahabat SMP)
Haikal Hamaam (sahabat SMA)
Lilis Sulistiawati (sahabat Math A Untirta)

Dan selamat berisirahat juga untuk mamah dan bapa.
I love you!

Doa dari sini ku panjatkan untuk kalian semua disana.

Senin, 07 Januari 2013

Keluarga Math A

Hmmm... awalnya ragu nulis postingan ini soalnya masih ada rasa bingung ama diri sendiri sebenernya warga kelas mana guwe ini? -_-
Awal masuk Untirta di posisikan pada kelas C tapi... ada beberapa hal yang menumbuhkan rasa ingin pindah ke kelas A dan tanpa pikir panjang di semester 3 pengisian KRS dicentanglah semua jadwal kelas A. Bergabungnya ke kelas A ini ga sendirian, bersama teman satu kelas dari kelas C yang kita beri inisial Ahmad Sulhany (ini mah bukan inisial jadinya...-_-) yang biasa di panggil ahmad, sule, sakmad atau  a dito (dengan adik kelasnya).
Di hari pertama ituuuuu... haduh, bukan lebay atau apa yah tapi emang berasa kayak lagi di Negara orang lain dan ga ngerti bahasa mereka. hiahahaa.... Kursi deretan paling belakang jadi hunian kami berdua (guwe dan ahmad). Suasana berbeda di sana, semester 1 dan 2 kita berada di kelas C yang berciri khas santay ama mata pelajaran dan sering ngobrol. Tapi di semester 3 dikelas yang baru ini suasananya individualis (awalnya) dan tidak banyak bicara. Anehnya walaupun sedikit interaksi warga pribumi kelas A ini kalo ada tugas atau soal pada bisa ngerjain. Hebat kelas ini! :) Hari demi hari membimbing guwe tuk bisa beradaptasi dan Allah meridhoi guwe tuk bisa beradaptasi. yes! Guwe belajar banyaaaaaaaaaaaak banget dikelas ini. Ternyata orangnya ga individualis banget koq, dan juga enak diajak ngobrol. :D hahaa... makin nyamanlah guwe dikelas ini. Semester pun naik sedikit demi sedikit dengan radius 1 (widih maklum dari jurusan matematika) dan akhirnya sekarang guwe ada di semester akhir. hmmm... guwe ulang lagi "SEMESTER AKHIR". aaaaaaaaaaaaaa....... ternyata guwe ada di semester akhir, berarti bakal jarang ketemu tmn" kelas A dan bakal disibukan dengan tugas akhir alias SKRIPSI. Hmmm... tak apa, yasudahlah... banyak peningkatan yang guwe dapet di kelas ini. :) guwe ucapin banyak banyaaaaaaaaaaaak banget terima kasih. terima kasih atas suasana kondusif belajarnya....terima kasih atas penerimaan terhadap kami di kelas , terimakasih atas kenangan-kenangan indahnya... terima kasih atas kesempatan melihatnya lebih sering dan lebih dekat dirinya dan pokoknya Thanks for everythings...
Hmmm... dan guwe pun kaga ragu lagu ngepost ini.

Guwe bangga dengan keluarga besar Math A yang HEBAT dengan segala kelebihan dan kekurangannya.
:)

Dimana ada pertemuan maka akan ada perpisahan.
Perpisahan yang akan menjadi masa lalu.
Yang akan berujung rindu.
Dan tumbuh rasa ingin bertemu.
Kemudian bertemu di lain waktu.
I miss You
:)